Selain penggunaan smartphone, kamu pasti sering menggunakan komputer / laptop dalam keseharian, baik untuk bekerja, kuliah, ataupun hanya sekedar hiburan semata. Tahukah kamu? Komputer yang terhubung dengan jaringan internet ternyata dapat mengancam data-data pribadi dan privasi kamu yang tersimpan pada komputer.
Akhir-akhir ini, kasus peretasan semakin sering terjadi di Indonesia dan tentunya membuat kita khawatir akan keamanan pada komputer yang sering kita gunakan. Pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan cara meningkatkan keamanan komputer agar terhindar dari pencurian data.
Cara Meningkatkan Keamanan Komputer
1. Menggunakan AntiVirus
Apakah kamu sudah memasang antivirus? Antivirus membantu melindungi, memastikan keamanan, menemukan dan menghapus virus yang berbahaya bagi sistem komputer. Di Indonesia, virus sering tersebar melalui penggunaan flashdisk.
Oleh karena itu, menggunakan antivirus untuk melindungi sistem sangat penting. Tidak perlu memilih antivirus mahal, antivirus gratis pun sudah cukup efektif.
2. Pastikan Firewall Selalu Aktif
Komputer kamu bisa diibaratkan dengan sebuah rumah, firewall akan bertindak sebagai satpam bagian depan rumah. Ia mengawasi dan memfilter setiap data yang masuk dan keluar dari komputer kamu, baik melalui internet maupun dari komputer ke internet.
Firewall memastikan bahwa data yang masuk ke komputer kamu aman dan memastikan bahwa data yang keluar tidak diambil tanpa izin. Jika ada aksi pengiriman data yang tidak dikehendaki, firewall akan langsung menghentikan dan memblokir peminta data.
Firewall juga efektif dalam memblokir virus, trojan, spyware, dan penyadapan email. Ia memantau dan memeriksa lalu lintas data masuk dan keluar serta memastikan bahwa semua data yang berpindah adalah atas izin kamu.
3. Jangan Menggunakan WIFI Publik
Meskipun menggunakan wifi publik menyenangkan karena bisa mengakses internet tanpa kehilangan kuota, hotspot di tempat umum memiliki resiko yang tinggi. Ada kemungkinan bahwa seseorang di lokasi tersebut memasang software perekam data yang dapat merekam alamat situs yang dikunjungi, username, dan password.
Sebaiknya hindari mengakses akun penting seperti e-banking dan e-mail pada saat menggunakan wifi publik. Untuk akun-akun seperti media sosial, mungkin masih aman, tetapi lebih baik untuk tetap berhati-hati saat menggunakan jaringan internet publik.
4. Ganti Password Secara Berkala
Ubah password secara berkala. Jangan gunakan satu password untuk semua akun kamu, karena jika salah satu akun terbobol, maka akan berdampak pada akun lain. Ganti password setidaknya setiap 6 bulan atau 1 tahun.
Untuk menjaga keamanan, gunakan kombinasi password yang rumit. Jika kata sandi kamu hanya terdiri dari kata-kata yang terdapat di kamus, maka password tersebut bisa ditemukan dengan mudah oleh program dalam waktu 2 detik. Sebaliknya, kombinasi yang terdiri dari angka, tanda baca, dan huruf besar-kecil sangat sulit untuk diretas.
5. Lakukan Backup Secara Rutin
Untuk menghindari konsekuensi buruk dari serangan Ransomware seperti Wannacry, melakukan backup data secara rutin adalah solusi terbaik. Backup adalah proses menyimpan salinan data kamu ke lokasi cadangan sebagai jaminan jika data utama rusak atau hilang.
Backup data dapat dilakukan dengan mudah melalui software backup data atau layanan penyimpanan data berbasis cloud yang akan menbackup data kamu secara otomatis. kamu juga bisa melakukan backup secara manual dengan menggunakan CD, DVD, atau harddisk eksternal.
6. Selalu Update Sistem Operasi & Software
Kebanyakan orang tidak memahami manfaat dari memperbarui software dan enggan melakukannya, terutama untuk sistem operasi dan software yang sudah kadaluarsa. Padahal, software yang sudah usang memiliki bug yang belum diperbaiki, yang membuat malware mudah mengambil data penting kamu.
Pengembang sistem operasi secara rutin menambahkan update untuk OS mereka. Jika kamu melihat notifikasi update saat menggunakan komputer, pastikan untuk melakukan pembaruan. Setiap pembaruan adalah perbaikan dan mungkin menambah tingkat keamanan.
7. Waspada Spam Pada Email
Pesan spam seringkali mengandung tawaran promosi atau iklan yang diterima melalui media sosial. Pesan ini dapat membahayakan privasi data pada komputer kamu jika dibuka.Sebaiknya, jangan membuka link yang terdapat dalam pesan spam tanpa verifikasi terlebih dahulu. Caranya, cek situs resmi dari pesan tersebut dengan menggunakan mesin pencari seperti Google. Setelah diverifikasi, segera hapus pesan tersebut dan jangan membagikannya ke orang lain.
8. Jangan Melakukan Pembayaran Online Sembarangan
Belanja online adalah hal yang sering dilakukan saat menggunakan komputer. Keterjangkauan dan kemudahan membuat masyarakat sangat mudah melakukan transaksi online. Tetapi sebenarnya, transaksi keuangan secara online juga memiliki risiko pencurian data.
Berhati-hatilah saat melakukan pembayaran online. Pilihlah marketplace yang terpercaya dan jangan memberikan informasi data diri dengan mudah. Terutama jika komputer yang digunakan juga dapat digunakan oleh orang lain.
9. Gunakan Incognito Mode
Incognito mode atau juga dikenal dengan private browsing adalah mode browsing pada peramban web yang memungkinkan pengguna untuk menjelajah internet tanpa meninggalkan jejak seperti riwayat browsing, cookie, atau informasi lain yang disimpan pada komputer. Mode ini membantu menjaga privasi dan keamanan informasi pribadi saat menjelajah internet.
Jika kamu sedang bepergian dan membutuhkan akses email, media sosial, dan sebagainya melalui komputer, cobalah menggunakan mode incognito. Ini akan membantu menjaga privasi dan keamanan data penting kamu. Saat kamu menggunakan mode ini, kamu tidak perlu khawatir tentang tingkat keamanan data kamu.
Itulah 9 cara meningkatkan keamanan komputer dengan mudah. Menjaga keamanan pada komputer adalah hal yang wajib bagi setiap orang yang sering menggunakan komputer. Terutama bagi mereka yang membutuhkan komputer untuk berbagai aktivitas seperti belanja online, membuat akun, melakukan transaksi, dan lainnya.
Karena banyaknya data penting yang disimpan dalam komputer, maka penting untuk menjaga keamanannya dan mengantisipasi bahaya-bahaya yang mungkin mengancam. Oleh karena itu, disarankan untuk memperkuat keamanan komputer sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Hai saya Azis. Saya memiliki ketertarikan dengan komputer sejak sekolah dasar, yang membuat saya menjadi seorang blogger. Kini blogging menjadi hobi saya, semoga tulisan saya dapat bermanfaat untuk Anda. Terima kasih 🙂