Setiap komponen elektronik pasti memiliki usia pakai, begitu juga dengan PC. Seiring dengan berjalannya waktu, PC yang kamu gunakan bisa mengalami penurunan kinerja, baik karena lamanya usia pakai ataupun kurangnya perawatan.
Penurun kinerja pada PC tentu saja dapat membuat penggunanya tidak nyaman dan mengurangi produktivitas dalam bekerja. Nah, PapiTekno punya tips nih biar untuk mempercepat kinerja pc dan laptop Windows kamu, yuk kita simak!
Cara Mempercepat Kinerja PC Windows
1. Update Windows dan Driver
Banyak orang yang mengabaikan update sistem operasi dan driver pada PC yang mereka gunakan, meskipun sebenarnya update ini sangatlah penting. Bahkan sebagian orang lebih memilih untuk mematikan update ini karena merasa terganggu dengan berkurangnya kecepatan internet dan lamanya proses instalasi saat upgrade dilakukan.
Tapi seperti yang kita ketahui, Microsoft memberikan update sistem operasi bukan tanpa sebab. Mereka merilis pembaruan tersebut untuk memperbaiki bug dan kesalahan sistem yang dapat menurunkan kinerja PC kamu. Saat pembaruan dilakukan, sistem juga akan mencari driver perangkat terbaru untuk membantu meningkatkan kinerja PC kamu.
Untuk melakukan upgrade, kamu bisa membuka menu Windows > Pengaturan > Pembaruan & Keamanan > Windows Update > Periksa pembaruan. Jika terdapat status “Pembaruan tersedia”, pilih Instal sekarang dan restart PC untuk melihat apakah kinerjanya membaik.
Sedikit berbeda dengan Windows 11, terdapat “Pembaruan opsional”. Pembaruan ini akan mencakup pembaruan driver yang tidak akan diperbarui pada Windows Update. Untuk memperbaruinya kamu bisa masuk ke menu Windows > Pengaturan > Windows Update > Opsi tingkat lanjut > Pembaruan opsional
2. Hidupkan Ulang (Restart) PC
Meskipun sistem operasi Windows memang dirancang dengan fitur multitasking, namun jika kamu membuka banyak aplikasi, program dan tab browser secara bersamaan tentu saja dapat membuat kinerja PC kamu menjadi lambat.
Jika PC kamu memang sudah melambat, cobalah untuk menutup beberapa aplikasi dan tab browser yang tidak kamu perlukan dan lihat hasilnya apakah sudah membaik. Jika belum, maka kamu bisa mencoba untuk menghidupkan ulang (Restart) PC kamu untuk mempercepat kinerjanya.
Namun, pastikan untuk menyimpan semua hasil pekerjaan atau tugas kamu sebelum memulai ulang. Jangan sampai kamu langsung mematikannya, karena bisa jadi file tersebut belum tersimpan dan akan hilang saat PC direstart.
3. Jangan Mulai Program Otomatis Saat Startup
Seperti yang sudah dijelaskan pada poin kedua, aplikasi yang berjalan pada sistem operasi tentu saja dapat berdampak terhadap kinerja PC kamu. Namun, sebagian program akan berjalan secara otomatis saat kamu mulai menghidupkan PC.
Tapi sebenarnya kamu bisa melakukan menonaktifkan program tersebut agar tidak berjalan otomatis, yaitu dengan task manager. Cara membukanya dengan menekan Ctrl + Alt + Del, kemudian pilih task manager dan buka pada menu startup.
Setelah itu kamu akan melihat program-program pada PC kamu yang berjalan serta tinggi-rendahnya dampak program terhadap PC kamu. Untuk mematikan program yang tidak ingin kamu jalankan otomatis, kamu bisa mengklik program tersebut dan memilih disable.
4. Uninstall Program yang Tidak Perlu
Mungkin kamu akan senang jika PCmu memiliki program yang banyak dan lengkap, namun apakah semua itu kamu perlukan? Terkadang kita menginstall program-program yang memiliki fungsi mirip ataupun bahkan sebenarnya sudah tersedia secara default oleh sistem.
Jika begitu, untuk apa menginstall program tersebut jika hanya akan membuang ruang pada memori penyimpanan PC kamu. Untuk melakukan uninstall, kamu bisa masuk ke Start > Control Panel > Programs and features > Uninstall a program.
5. Install Antivirus
Antivirus merupakan salah satu software yang wajib kamu install pada komputer kamu, terutama pada sistem operasi Windows. Karena sistem operasi Windows memang sering menjadi sasaran empuk bagi Virus dan Malware yang dapat memperlambat kinerja komputer kamu.
Meskipun sebenarnya Windows sudah memiliki program Antivirus sendiri, namun sayangnya program Antivirus bawaan Windows tidak cukup kuat dan terkesan kurang update. Karena itulah, penting sekali untuk menginstall Antivirus terbaik agar kinerja komputer atau laptop kamu tetap terjaga.
Selain itu, Antivirus juga berperan penting dalam meningkatkan keamanan komputer kamu. Karena cara kerja virus bukan hanya memperlambat kinerja komputer, namun juga merusak file dan bahkan bisa menyebabkan Hacker menyusup ke dalam sistem komputer kamu.
6. Aktifkan ReadyBoost
ReadyBoost merupakan perangkat berupa drive tambahan yang dapat dilepas, seperti USB flash drive (Flashdisk) atau Memory Card (SD Card) untuk meningkatkan kinerja PC dan menambahkan lebih banyak memori (RAM).
Untuk menggunakan ReadyBoost, kamu memerlukan perangkat drive yang memiliki ruang kosong setidaknya 500 MB dan kecepatan transfer data yang tinggi. Cara menggunakannya cukup mudah, kamu bisa masuk ke File Explorer > Klik kanan pada drive USB/Memory Card > Properti > ReadyBoost.
Setelah itu Windows akan menentukan apakah perangkat yang kamu sambungkan dapat menggunakan ReadyBoost, jika bisa Windows akan menentukan berapa banyak ruang kosong yang digunakan untuk mengoptimalkan memori komputer kamu.
7. Custom Virtual Memory
Virtual memory adalah memori buatan yang berfungsi sebagai media penyimpanan sementara sehingga kinerja komputer menjadi lebih ringan. Yang artinya, fungsi virtual memory ini sangat mirip dengan komponen RAM pada PC kamu.
Meskipun tidak memiliki peran yang besar seperti RAM, tapi virtual memory ini dapat membantu mempercepat kinerja PC Windows kamu. Untuk melakukan pengaturan terhadap virtual memory, kamu bisa masuk ke Control Panel > System and Security > System > Advanced System Settings.
Kemudian masuk ke Advanced > Settings > Advanced > Change pada virtual memory. Setelah itu uncheck pada “Automatically manage paging file size for all drives” dan kamu bisa memilih “Custom size” untuk menentukan seberapa besar ukuran virtual memory tersebut.
8. Bersihkan Ruang Pada Memori Penyimpanan
Memori penyimpanan (HDD & SSD) yang penuh dapat memperlambat performa komputer kamu. Karena itu, sangat penting untuk menjaga memori penyimpanan agar performa komputer tetap berjalan sebagaimana mestinya.
Kamu bisa menghapus file-file yang tidak diperlukan untuk mengosongkan memori penyimpanan kamu. Jika kamu merasa bahwa file tersebut memang perlu namun berukuran besar, kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan software backup cloud seperti Google Drive.
Kamu juga perlu menghapus file-file sementara (sampah) pada Recycle Bin. Karena file tersebut sebenarnya file tersebut tidak akan sepenuhnya terhapus, sehingga masih membebani perangkat penyimpanan komputer kamu.
9. Nonaktifkan Efek Visual & Transparansi
Efek visual dan transparansi memang akan memperbagus tampilan PC kamu. Namun perlu kamu ketahui, semakin banyak efek yang berjalan maka akan semakin lambat juga kinerja komputer kamu.
Untuk menonaktifkan efek visual kamu bisa masuk ke Control Panel > System and Security > System > Advanced system settings > System > Advanced > Settings > Performance. Setelah itu kamu bisa melakukan custom pada efek visual yang akan berjalan.
Sedangkan untuk mematikan efek transparansi kamu bisa klik tombol Start > Ketik “Pengaturan warna” > Klik pada tombol “Efek transparansi” untuk mengaktifkan atau menonaktifkannya.
10. Upgrade Ram & Hardisk
RAM merupakan memori penyimpanan sementara yang akan bekerja untuk menjalankan sistem operasi dan perangkat lunak secara bersamaan. Untuk memperlancar proses multitasking pada perangkat komputer atau laptop kamu, kamu bisa mempertimbangkan untuk melakukan upgrade RAM demi meningkatkan kinerja komputer kamu.
Sedangkan untuk hardisk atau hard drive sebenarnya tidak terlalu berpengaruh apabila masih tersedia banyak ruang kosong. Namun, alangkah baiknya jika kamu memperbesar kapasitas penyimpanan hardisk untuk meminimalisir penuhnya data pada hardisk.
Lebih bagus lagi jika kamu mengganti hardisk dengan SSD. Karena sistem operasi akan berjalan pada media penyimpanan, dan SSD merupakan pilihan terbaik karena memiliki kecepatan yang lebih cepat dibandingkan hardisk.
Namun sebelum melakukan upgrade, kamu harus memperhatikan spesifikasi komponen komputer kamu agar tidak salah saat membeli perangkat. Misalnya kamu membeli RAM DDR 4, namun slot ram pada komputer kamu adalah DDR 3, maka sudah dipastikan tidak kompatibel karena adanya perbedaan ukuran slot.
11. Install Ulang Windows
Terkadang update pada aplikasi, drive dan Windows dapat menyebabkan masalah serta dapat memperlembat kinerja PC kamu. Namun biasanya kita tidak akan mengetahui, dari mana penyebab PC menjadi lambat, apakah karena update ataupun terkena virus.
Oleh karena itu kamu harus melakukan backup rutin agar bisa memulihkan komputer kamu jika terjadi masalah sewaktu-waktu. Namun jika kamu tidak memiliki backup, mau tidak mau harus mengambil pilihan install ulang Windows.
Sebelum melakukan install ulang, sebaiknya kamu melakukan pengamanan (Backup) terhadap data-data penting terlebih dahulu agar tidak kehilangan data tersebut. Pastikan juga sistem operasi Windows yang akan kamu install memenuhi spesifikasi minimum, jangan sampai komputer kamu akan turun performa karena memaksakan upgrade ke sistem operasi terbaru.
12. Ganti Sistem Operasi
Seperti yang kita ketahui jika semakin canggih sistem operasi, maka akan semakin canggih juga komponen yang diperlukan. Meskipun membawa fitur yang lebih baik, namun belum tentu PC yang kamu gunakan dapat memenuhi spesifikasi minimum dari sistem operasi Windows yang terbaru.
Untuk mengatasi hal tersebut, kamu bisa beralih ke sistem operasi Linux. Linux dikenal sebagai sistem operasi yang aman dan stabil, serta tidak memerlukan sumber daya sistem yang tinggi.
Kamu bisa menggunakkan distro linux paling ringan dan stabil untuk PC kamu, seperti distro Linux Lite, Arch Linux, Zorin OS Lite, antiX, Lubuntu dan Bodhi Linux.
Nah, itu dia cara mempercepat kinerja pc windows yang bisa kamu terapkan. Semoga PC kamu tidak lambat lagi ya!
Referensi :
Hai saya Azis. Saya memiliki ketertarikan dengan komputer sejak sekolah dasar, yang membuat saya menjadi seorang blogger. Kini blogging menjadi hobi saya, semoga tulisan saya dapat bermanfaat untuk Anda. Terima kasih 🙂